Fokus Kembangkan Profesi Dokter Hewan di Bidang Pengobatan Herbal dan Akupuntur Tuesday, 21 September 2021 05:49

Berprofesi sebagai dokter hewan merupakan suatu hal yang unik, tugas dan cita-citanya bukan sekedar menjadi dokter untuk hewan saja, namun juga menjadi palang pintu utama antara dunia kesehatan hewan dengan kesehatan manusia. Selain harus mampu mengemban amanah dalam memberi jaminan kesehatan hewan, dengan tujuan agar hewan tidak sakit dan produk asal hewan yang dihasilkan juga aman untuk dikonsumsi oleh manusia. drh. Tatang Cahyono, merupakan salah satu Alumni Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga. Beliau masuk di FKH UNAIR pada tahun 1998. Dokter hewan yang fokus dalam pengembangan bidang pengobatan herbal dan akupuntur hewan tersebut menceritakan perjalanannya selama menempuh perkuliahan di FKH UNAIR. “Saya lulusan SMA 1 Maospati Magetan, Jawa Timur. Sutrisno adalah ayah saya sebagai pegawai UPT. Ternak Prampelan, Magetan. Ayahanda menyarankan untuk mengambil kuliah di FKH UNAIR, karena sudah terkenal bagus kualitasnya. Proses awal masuk melalui penjaringan UMPTN pada tahun 1998,” jelasnya. sangat unik berbeda dengan daerah lainnya, tetapi keterbukaan dan semangatnya membuat kita lebih maju lagi,” ujarnya.

Pengalaman Modal Berharga

“Tahun 2003, saya lulus dari FKH UNAIR dan ditahun yang sama langsung mencoba bekerja di PT. Romindo Primavetcom, sebagai DA (Development Agent) atau technical service untuk memasarkan produk PT Romindo,” jelasnya. Tahun 2005 merupakan awal bagi drh. Tatang Cahyono untuk mempelajari teknik akupuntur, dimana awalnya mempelajari akupuntur pada manusia. Pada tahun 2007 untuk dapat mengaplikasikanya, terapi akupunktur untuk hewan di klinik drh. Cucu K.S PDHB Sunter sampai dengan sekarang.

Merintis Usaha

Dalam manjalankan usaha, prinsipnya selalu membaca peluang dan banyak effort yang dilakukan. Berkali-kali mencoba berbagai usaha, tetapi belum menemukan jalan yang bagus. Lantas tak membuatnya berputus asa, terus berusaha sampai mendapatkan, jika belum berhasil maka evaluasi dan berusaha lagi. “Menjadi pengusaha membuat waktu kita lebih luang, lebih bebas dan lebih mandiri untuk maju,” tandasnya. Tahun 2016 mendirikan PT. Cahyono Mulyo Sampurno. Tahun 2017 mendirikan ADHPTCI (Asosiasi Dokter Hewan Pengobatan Tradisional China Indonesia), merupakan suatu ilmu yang baru di kedokteran hewan Indonesia, yang sudah diterapkan di China 2000 tahun sebelum masehi, sehingga dokter hewan kita bisa lebih profesional dalam menggunakan pengobatan tradisional China sesuai standar. Tahun 2019 mendirikan PT. Mulyo Joyo Utomo.

Terus Menimba Ilmu Pengetahuan

Kompleksitas permasalahan bidang kesehatan hewan serta dalam perkembangannya terus melibatkan kepentingan masyarakat mendorong drh.Tatang Cahyono untuk terus memperdalam ilmunya. Di tengah kesibukan mengurus usaha, niat untuk terus memajukan dunia veteriner masih menjadi yang utama. Tahun 2011, drh. Tatang Cahyono melanjutkan program studinya di Chi Institute Florida dengan sistem Online dan Onsite untuk program Diploma dan Master TCVM (Tradisional Chinese Veterinary Medicine). Pada tahun 2018, kembali melanjutkan studi Diploma student of Pet Nutrition at Academy of Natural Health Sciences, New Jersey, USA (Online Program). Selain program pendidikan formal di atas, drh.Tatang Cahyono juga mengikuti kelas informal seperti pada tahun 2018 mengikuti Certified Canine Nutrition by Academy of Natural Health Sciences, New Jersey, USA (Online Program) dan Certified Feline Nutrition by Academy of Natural Health Sciences, New Jersey, USA (Online Program) dan masih banyak lagi. “Dokter hewan adalah profesi yang sangat unik dan banyak sekali peluang yang belum dikembangkan, maka harus semangat dan fokus pada keahlian sebagai Dokter hewan serta harus menjadi Dokter hewan yang profesional sesuai bidangnya,” pungkasnya. 

Profil Singkat

Nama lengkap : drh. Tatang Cahyono, CVA, CVCH, CVFT, CVTP, CTCVMP, CCN, CFN, MSTCVM.

Tempat, Tanggal lahir : Magetan, 28 Januari 1980

Alamat : Tugu Gading Permai Blok A 2 No. 10, Jakarta Utara

Riwayat Karir 

  • 2019 - Now Secretary Treasure of Asia Pasific Association of TCVM
  • 2017 - Now Head of Indonesian Association of Traditional Chinese Veterinary Medicine
  • 2015 - Now Director of Cahyono Mulyo Sampurno Co.,Ltd.
  • 2014 - Now Director Of Chi Instititute In Indonesia
  • 2014 - Now Certified TCVM Practitioner
  • 2013 - Now Board Direoctor of WATCVM Indonesia
  • 2007 - Now Veterinary acupuncture practitioner , TCVM, Orthoepdict Surgery
Tags :