UNAIR NEWS – Rektor Universitas Airlangga (UNAIR), Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., MT., Ak., memberikan sambutan hangatnya pada gelaran wisuda hari ketiga periode Desember 2021, Senin (6/12/2021). Ia berharap agar lulusan Universitas Airlangga dapat memberikan kontribusi dan kebermanfaatan bagi masyarakat luas.

“Rasa syukur dan terima kasih harus kita manifestasikan dalam bentuk prestasi dan karya-karya. Selain itu, tidak lupa membuat orang tua dan keluarga kita bahagia dengan prestasi dan kontribusi yang kita berikan kepada kemanusiaan, bangsa, dan negara,” papar Prof. Nasih.

“Yang terpenting adalah bahwa kita semua terus berkontribusi memberikan nilai dan kebermaknaan bagi umat manusia. Dan bahwa dengan memperoleh pekerjaan tertentu kita turut memberikan kontribusi bagi sesama,” tegas Prof. Nasih.

Prof. Nasih mengingatkan kepada pada wisudawan untuk tidak memandang persoalan materi dalam melakukan berbagai pekerjaan. “Bukan gaji besar yang menjadi tujuan kita, tetapi seberapa besar kontribusi yang kita berikan. Gaji besar, pekerjaan, dan jabatan, hanya merupakan bagian dari manifestasi atas seluruh kontribusi yang kita berikan pada alam dunia ini dan pada sesamanya,” ungkap Prof. Nasih.

“Kita berharap semua lulusan mempunyai nilai yang bermakna bagi kehidupan bangsa terutama dan tidak lupa untuk diri kita masing-masing,” tutur Prof. Nasih. Kriteria suatu keberhasilan, lanjutnya, adalah seberapa besar kontribusi yang kita berikan pada orang lain dan seberapa bermaknanya diri kita di hadapan orang lain.

Selain itu, Prof. Nasih juga berpesan kepada para wisudawan agar senantiasa terus belajar dan belajar walaupun sudah menamatkan pendidikan di Universitas Airlangga. Hal ini, tuturnya, sesuai dengan tema lima tahun Universitas Airlangga ke depan yakni SMART University. “Kita berhadap sungguh dengan SMART University akan menjadikan lulusannya menjadi smart people,” tuturnya pada gelaran wisuda yang diadakan secara daring dan luring ini.

“Smart people adalah orang-orang yang melakukan pembelajaran secara terus-menerus (sustainable learner) yang kemudian ditunjukkan dengan belajar secara terus menerus (long live learning), papar Prof. Nasih. Menurutnya, belajar merupakan sesuatu yang tidak kenal waktu serta dapat dilakukan di mana saja, kapan saja, serta dari dan dengan siapa saja.

“Dengan semangat belajar, belajar, dan belajar, seberat dan sekuat apapun cobaan kita akan mampu melampauinya. Sebagai warga dan lulusan UNAIR, Anda semua diharapkan untuk terus belajar, belajar, dan belajar,” pungkasnya. (*)

Penulis: Agnes Ikandani

Editor: Binti Quryatul

Sumber: http://news.unair.ac.id/2021/12/06/wisuda-hari-ketiga-rektor-berpesan-agar-wisudawan-berkontribusi-bagi-sesama/