Delegasi FH UNAIR Raih Juara III di Kompetisi Hukum Perdata Wednesday, 06 April 2022 12:02

UNAIR NEWS – Defiance Lawsuit Competition (DLC) 2022 merupakan kompetisi pembuatan berkas gugatan dan jawaban hukum perdata yang diselenggarakan oleh Universitas Tarumanegara. Kompetisi tingkat nasional ini diikuti oleh 34 delegasi dan mengangkat tema tentang sengketa perusahaan.

Komunitas Peradilan Semu Fakultas Hukum Universitas Airlangga (KPS FH UNAIR) mengirimkan delegasi untuk mengikuti DLC 2022. Delegasi yang beranggotakan Heksa Archie Putra Nugraha, Justisia Aura Najwa, Yogi Kurniawan Ramadhanna, Putri Athaya Hendraswari, dan Wanda Farda Wahdini itu berhasil menyabet Juara III.

Kepada UNAIR NEWS (3/4/2022), Heksa selaku ketua tim mengatakan bahwa ini pertama kalinya KPS FH UNAIR mengirimkan delegasi untuk mengikuti kompetisi hukum perdata. Terlebih, sambungnya, KPS FH UNAIR merupakan badan semi otonom yang bergerak di bidang hukum pidana.

“Kasus posisi yang diberikan panitia itu tentang adanya penanaman modal asing di pengelolaan instalasi nuklir, lalu ada protes dari masyarakat karena nuklir adalah cabang produksi yang penting sehingga harus dikuasai oleh negara. Nah, pada intinya perjanjian penanaman modal antara penggugat dan tergugat tetap sah karena diperbolehkan oleh UUD NRI 1945 dan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1997, sedangkan tergugat bilang bertentangan dengan UUD NRI 1945 dengan mengutip putusan Mahkamah Konstitusi tentang pengujian UU Migas,” tutur Heksa.

Heksa juga menjelaskan bahwa persiapan yang dibutuhkan sekitar satu setengah bulan. Selama waktu satu setengah bulan tersebut, tambahnya, ia dan timnya sering melakukan konsultasi kepada dosen, praktisi, dan senior-senior mereka. Kendati begitu, lanjutnya, mereka tetap mengalami kesulitan, sebab baru ada satu orang di antara mereka yang mengambil mata kuliah Hukum Investasi.

“Awalnya benar-benar nggak nyangka (bisa menang, red) karena kita pertama kali (ikut lomba, red) dan H-2 masih merevisi beberapa berkas. Kesan pesannya pasti senang karena KPS FH UNAIR pertama kali mengikuti lomba ini dan sudah berhasil tembus ke Juara III, lalu juga senang karena bisa memahami pembuatan gugatan yang sesuai dengan dunia praktik nanti,” ujar Heksa.

Heksa juga menekankan untuk selalu melakukan riset yang kuat dan menyeluruh, serta jangan malas berkonsultasi dengan siapa pun, baik itu dosen, praktisi, maupun senior.

“Semoga teman-teman bisa ikut DLC di tahun depan dan bawa pulang juara-juaranya, karena kami yakin FH UNAIR sangat suportif, apalagi banyak dosen yang berkenan untuk dimintai konsultasi. Dan pastinya minta doa restu ke orang tua supaya dimudahkan,” tutup Heksa.

Penulis : Dewi Yugi Arti

Editor : Nuri Hermawan

Sumber : https://www.unair.ac.id/2022/04/04/delegasi-fh-unair-raih-juara-iii-di-kompetisi-hukum-perdata/

Tags :