Kolaborasi Antarkan Mahasiswa UNAIR Juara 2 Lomba Debat Nasional GCE 2022 Wednesday, 08 June 2022 04:09

UNAIR NEWS – Prestasi demi prestasi cemerlang tak henti dibukukan para Ksatria Airlangga. Kali ini, kabar membanggakan datang dari Yogi Lesmana, mahasiswa Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) 2020 yang berhasil meraih juara 2 lomba debat nasional Gebyar Civic Education (GCE) 2022 pada Minggu (5/6/2022).

Gebyar Civic Education (GCE) adalah kompetisi debat berskala nasional yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (HMPKn) Universitas Mulawarman. Tahun 2022 ini, GCE mengusung tema Revitalisasi Semangat Bangsa Menuju Keemasan Melalui Semarak ‘Gebyar Civic Education’ di Era Disrupsi.

“Lomba ini bersifat terbuka, di mana fresh graduate pun boleh ikut dan boleh berafiliasi dengan mahasiswa dari institusi lain sehingga kompetisinya jauh lebih ketat dan kompetitif. Saya pribadi berkolaborasi dengan mahasiswa Universitas Trisakti dan Universitas Jenderal Soedirman,” ujar Yogi.

Dalam pelaksanaannya, lomba tersebut menggunakan Sistem Parlemen Asia yang mempertemukan tim pemerintah dan oposisi yang masing-masing tim terdiri dari tiga orang. 

Yogi memaparkan bahwa kompetisi debat GCE memakan waktu dua hari penuh. Pada hari pertama, seluruh tim harus menghadapi tiga babak pre-eliminasi untuk penentuan delapan tim terbaik yang akan berlaga di babak perempat final.

“Tim saya berhasil sapu bersih tiga kemenangan dan bertengger di peringkat dua di pre-eliminasi, dengan mengalahkan tim dari Universitas Andalas dan dua tim dari IPB University,” jelas mahasiswa FEB itu.

Pada hari kedua di babak quarter final, Yogi bersama timnya berhasil mengalahkan tim dari Universitas Gadjah Mada sehingga lolos ke babak semifinal.

“Saya berhasil memastikan tiket kemenangan ke babak semifinal setelah berjuang keras membahas isu hubungan internasional di Asia Timur. Di semifinal, saya menghadapi tim gabungan dari UNPAD, UB, dan UNY. Pertandingan berjalan sengit dan saya melesat ke babak final dengan keputusan mutlak 3 : 0 dari dewan juri,” tutur Yogi.

“Di grand final, saya bertemu dengan tim yang bertengger pada posisi pertama di pre-eliminasi. Ini merupakan babak yang paling sengit karena kedua tim yang bertarung adalah dua tim yang sama-sama menempati posisi tertinggi di pre-eliminasi kemarin. Namun pada akhirnya, saya keluar sebagai juara 2 dengan selisih poin yang sangat tipis dan masuk ke dalam top 5 pembicara terbaik,” tambahnya.

Pada akhir, ia menyampaikan bahwa lomba debat sangat kompetitif sehingga siapapun harus membuat rencana jangka panjang. Ia sendiri secara konsisten meluangkan waktu 1,5 jam setiap harinya untuk menambah pengetahuan dari disiplin ilmu lain seperti hubungan internasional, law justice, budaya, hingga politik sebagai literasi.

Di samping itu, ia juga melakukan sparing debat seminggu sekali bersama teman-teman di UKM Airlangga Debating Society dan forum debat eksternal yang ia ikuti. Menurutnya, latihan sangat penting sebagai bahan evaluasi dan pematangan strategi.

Sebagai informasi tambahan, lomba debat GCE 2022 ini merupakan keikutsertaan Yogi yang kedua. Tahun lalu, di event lomba debat ia berhasil meraih juara 3. (*)

Penulis: Rafli Noer Khairam

Editor: Binti Q. Masruroh

Sumber: https://www.unair.ac.id/2022/06/07/kolaborasi-antarkan-mahasiswa-unair-juara-2-lomba-debat-nasional-gce-2022/

Tags :