Bahas Generasi Emas, Analyst G20: Mahasiswa UNAIR Aset Bangsa Wednesday, 31 August 2022 03:00

UNAIR NEWS – Pada 2022, Indonesia dipercaya untuk menjadi tuan rumah G20. Forum ekonomi terbesar di dunia tersebut merupakan momen yang prestisius untuk meningkatkan serta mengembangkan atensi masyarakat dunia kepada Indonesia. Wajar saya, kesempatan menjadi tuan rumah, merupakan momen satu kali setiap dua puluh tahun.

Hal tersebut disampaikan oleh Analyst G20, Gracia Paramitha PhD,  pada kegiatan Penutupan Pengukuhan Mahasiswa Baru Program Studi Sarjana dan Vokasi Universitas Airlangga (UNAIR) Tahun Akademik 2022/2023. Acara tersebut dilaksanakan pada Gedung Airlangga Convention Centre (ACC), Kampus MERR (C), Universitas Airlangga, pada Sabtu (27/8).

“G20 merepresentasikan 80 persen GPB dunia, dua per tiga seluruh penduduk di bumi ini, dan juga 80 persen angka perdagangan internasional,” ujar Gracia.

Dalam paparannya, Indonesia pun patut berbangga. Dengan populasinya yang besar dan akhirnya mempengaruhi GDP-nya, Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang menjadi anggota forum ekonomi terbesar tersebut bersama negara-negara maju lainnya.

Ke depan, karena menurut perhitungan, Indonesia akan menjadi tuan rumah kembali pada tahun 2040. Artinya, generasi muda saat ini akan menjadi penerus dan pemimpin dimasa yang akan datang. Baginya, peran pemuda dalam perkembangan bangsa sangatlah berarti. Anak muda dianggap mampu beradaptasi lebih cepat dengan perubahan dunia serta mau belajar hal-hal baru untuk menunjangnya.

“Tahun 2042, menuju 2045, artinya Indonesia memiliki generasi emas. Dunia juga sudah menyorot kita akan menjadi negara perekonomian tertinggi, lima besar. Dan juga memiliki bonus demografi, salah satunya, generasi muda yang banyak,” tambah Alumnus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), UNAIR, tersebut.

Tambahnya, Indonesia merupakan salah satu leader diantara negara berkembang didunia. Selain itu, Indonesia menjadi penentu dan pembuka jalan bagi majunya negara berkembang lainnya. oleh karena itu, Indonesia sangat memerlukan peran anak muda, salah satunya mahasiswa UNAIR, yang kelak akan menjadi pemimpin bangsa di kemudian hari.

Pada kegiatan penutupan tersebut, selain Gracia, juga hadir sebagai pemateri, yaitu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Rektor, serta jajaran pimpinan Universitas Airlangga. (*)

Penulis: Afrizal Naufal Ghani

Editor: Nuri Hermawan

Sumber: https://www.unair.ac.id/2022/08/28/bahas-generasi-emas-analyst-g20-mahasiswa-unair-aset-bangsa/

Tags :