UNAIR NEWS – Mendapatkan pekerjaan setelah lulus kuliah tepat waktu merupakan impian setiap mahasiswa. Karena, setelah lulus kuliah adalah momen penting untuk menentukan langkah selanjutnya. 

Namun, beberapa mahasiswa masih kebingungan akan memilih bekerja di mana. Sehingga Direktorat Pengembangan Karir Inkubasi Kewirausahaan dan Alumni (DPKKA) Universitas Airlangga (UNAIR) menggandeng BPJS Kesehatan menggelar kegiatan webinar yang diselenggarakan di Auditorium Candradimuka, Gedung Kuliah Bersama, Kampus MEER C, pada Kamis (13/10/2022). 

Kolaborasi BPJS dengan DPKKA tersebut bertujuan untuk mengajak mahasiswa memanfaatkan program magang dan menjadi pegawai di BPJS Kesehatan. Acara yang dihadiri lebih dari 400 mahasiswa dan alumni itu mengundang Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Ir Edwin Aristiawan MM dan Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni UNAIR Prof Bambang Sektiari Lukiswanto. 

Dalam kesempatan itu, Prof Bambang menekankan mahasiswa untuk memanfaatkan momen magang di BPJS Kesehatan. Perlu diketahui, BPJS merupakan badan hukum publik yang memberikan jaminan Kesehatan penduduk di Indonesia.  

“Di dalam kesempatan ini, tentu akan sangat baik kalau adik-adik bisa mendapatkan pemahaman yang komperhensif. Kemudian, juga bisa melihat berbagai aspek yang sekarang dikembangkan oleh BPJS, baik dalam menata manajemen internal BPJS maupun juga meningkatkan aspek layanan kesehatan,” ujarnya.  

Menurut data Badan Pusat Statistik, penduduk di Indonesia sekitar 270 juta dan sekitar 235 juta telah menjadi anggota BPJS Kesehatan. Hal itu dibuktikan dari pernyataan Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Edwin Aristiawan yang mengungkap bahwa setiap hari di aplikasi Mobile JKN ada sekitar 1 juta yang memanfaatkan layanan kesehatan, baik ditingkat pertama, kedua maupun ketiga.   

“Dalam satu hari, ada 1 juta yang memanfaatkan, dan per-menit ada 700 hari ini. Sehingga transaksi data itu ada 75 juta data per-hari. Hal ini tentunya membuat kita terus berusaha memberikan pelayanan dan terus berbenah dengan meingkatkan kualitas SDM agar value BPJS memiliki didikasi kuat mengabdi untuk negeri,” jelasnya.  

Banyaknya akses tersebut membawa kabar baik bahwa BPJS dipercaya masyarakat sebagai asuransi atau jaminan kesehatan terbaik di Indonesia. Sehingga BPJS terus berkesinambungan memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) dengan memberikan peluang mahasiswa melalui program magang, baik itu MSIB dari Kemendikbud maupun dari Kemenaker itu sendiri.  

Lebih lanjut, untuk mahasiswa fresh graduate memiliki kesempatan mendaftar menjadi pegawai di BPJS Kesehatan karena sudah open rekruitment dan dapat diakses melalui website BPJS Kesehatan. Terakhir, Edwin mengingatkan bahwa bekerja di BPJS Kesehatan bukan hanya bekerja dan mendapat gaji saja, tapi prinsip BPJS Kesehatan adalah bekerja dengan senang dan berarti. 

Penulis: Sintya Alfafa 

Editor: Feri Fenoria 

Sumber: https://www.unair.ac.id/2022/10/14/gandeng-bpjs-kesehatan-dpkka-manfaatkan-gen-y-dan-z-perkuat-sdm/