UNAIR NEWS – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga (UNAIR) menggelar acara Sambang Alumni 4.0 dengan tema “Youth & Act: The Contribution of the young generation to enhance Indonesia’s Economic Growth” pada Senin (17/10/2022). Bertempat di di Aula Fadjar Notonegoro Gedung FEB UNAIR, acara tersebut mengundang alumni dari FEB UNAIR yakni Margaretha Pattihahuan yang menjadi direktur di Crowe Indonesia.

Crowe Indonesia merupakan jaringan keuangan yang didirikan pada tahun 2003 oleh CBA Consulting Group dan telah berkembang pesat menjadi firma yang menyediakan audit asuransi, pajak, dan konsultan bisnis. Pada saat ini Crowe Indonesia menjadi jaringan keuangan terbesar kelima di Asia Pasifik.

Dalam kesempatan tersebut, Margaretha menceritakan proses perjalanan hingga bisa menjadi direktur di Crowe Indonesia, sebelum menjadi direktur, ia bekerja selama 24 tahun di perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan kapal yakni PT PAL Indonesia.

“Sebelum menjadi direktur di Crowe Indonesia, dulu saya bekerja sekitar 24 tahun di PT PAL Indonesia yang bergerak di bidang pembuatan kapal,” ucap Margaretha.

Menjadi direktur di perusahaan besar terdapat banyak tantangan yang harus dihadapi. Tantangan tersebut adalah melakukan koordinasi dengan banyak pihak dan diatur oleh standar kerja yang tinggi, selain itu memimpin milenial dan Gen-Z juga menjadi tantangannya. Margaretha juga berpesan bahwa untuk menghadapi tantangan tersebut, harus kita hadapi dan lakukan yang terbaik, selebihnya kita serahkan pada tuhan.

“Menjadi direktur sangatlah banyak tantangan yang dihadapi, untuk mengatasi hal tersebut kita harus melakukan apa yang terbaik dan selebihnya menyerahkan kepada tuhan,” ucap Margaretha.

Margaretha juga memberikan tips dan trik agar bisa menjalankan perkuliahan di UNAIR dengan baik, yakni dengan serius belajar di kelas dan sungguh-sungguh dalam berkuliah, tidak hanya belajar di kelas, mahasiswa harus memanfaatkan teknologi untuk mengikuti isu tentang ekonomi, keuangan, bisnis dan politik. Seorang mahasiswa harus mempunyai perencanaan yang baik dan tujuan yang jelas agar nantinya setelah lulus kuliah, tidak bingung mau kemana.

Bagi mahasiswa yang ingin mengikuti jejaknya dalam bidang finansial, haruslah sedari awal menentukan bidang yang cocok dan tekuni bidang tersebut. Mahasiswa haruslah mempunyai skill dan mengikuti sertifikasi yang tepat dan juga wawasan yang luas. Komunikasi dan karakter yang baik sangatlah dibutuhkan dalam bidang finansial, dan mampu bekerja di bawah tekanan serta rendah hati.

Penulis: Muhammad Ghufron Ariawan

Editor: Binti Q. Masruroh

Sumber: https://www.unair.ac.id/perjalanan-alumni-feb-unair-menjadi-direktur-di-crowe-indonesia/