Cerita Inspiratif Adri Lulus di Usia 54 Tahun Bersama Sang Putra Thursday, 26 October 2023 08:12

UNAIR NEWS – Wisuda Universitas Airlangga (UNAIR) selalu menjadi momen mengesankan bagi para alumnus. Seperti halnya pada wisuda periode 234 yang berlangsung pada Sabtu (14/102/203) kali ini. Di antara 1.382 wisudawan yang dikukuhkan, selalu terselip kisah-kisah menarik dan cerita inspiratif. Rektor UNAIR, Prof Dr Mohammad Nasih SE MT Ak memberikan kesempatan wisudawan untuk menceritakan pengalaman selama menempuh pendidikan.

 

Usia Bukan Halangan 

Salah satu cerita menarik datang dari Adri Istambul Lingga Gayo Sinulingga. Ia resmi lulus dari program Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNAIR. Adri lulus dalam usia 54 tahun dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) mendekati sempurna, yaitu 3,86.

Adri mengatakan, usia bukanlah halangan bagi setiap insan untuk menimba ilmu. Alih-alih merasa malu, ia justru merasa bangga lantaran dapat menuntaskan studi di usia yang tak lagi muda.

“Sebagai Ksatria Airlangga, saya selalu percaya diri dan bangga menjadi bagian dari UNAIR. Alhamdulillah, meski dalam usia 54 tahun, saya berhasil lulus di S2 FEB UNAIR dengan IPK 3,86. Ini adalah hasil dari kerja keras dan tentunya merupakan prestasi bagi saya,” ujarnya saat mewakili wisudawan.

 

Lulus Bersama Putra 
Adri menuturkan bahwa wisuda ini menjadi momen yang sangat mengesankan baginya. Bukan hanya karena pencapaian pribadi, tetapi juga lantaran ia dikukuhkan sebagai wisudawan bersama sang putra.

Sang putra, Muhammad Surya, juga merupakan lulusan FEB UNAIR jenjang sarjana. Menariknya lagi, bapak dan anak ini masing-masing mendapatkan bimbingan tesis dan skripsi oleh pihak yang sama.

“Saya dan putra saya sama-sama dibimbing oleh suami istri, yaitu Pak Gancar dan Bu Masmira. Dan saya tidak menyangka bahwa dengan bimbingan pihak yang sama itu bisa mengantarkan kami untuk wisuda bersama hari ini,” ujarnya.

Senada dengan Adri, Surya merasa bangga dan bahagia lantaran menjalani wisuda bersama sang ayah. ”Alhamdulillah saya bisa lulus barengan ayah saya hari ini,” ucap Surya.

Pada akhir, Adri menyampaikan terima kasih pada sang istri. Berkat dukungan dan doa istri, ia dan sang anak dalam menyelesaikan pendidikan dengan lancar dan dalam waktu yang bersamaan. 

“Terima kasih pada istri dan ibu dari anak-anak saya. Kami bisa berada di atas sini karena dukungan dan doa-doanya,” tutup Adri.

 

Penulis: Yulia Rohmawati

Editor: Nuri Hermawan

Sumber : unair.ac.id/cerita-inspiratif-adri-lulus-di-usia-54-tahun-bersama-sang-putra

 

Tags :