UNAIR NEWS – Departemen Pengembangan Karir, Inkubasi Kewirausahaan, dan Alumni (DPKKA) Universitas Airlangga menggelar Meet Up Global Career Challenge (GCC) pada Senin (15/1/2024). Kegiatan yang terlaksana di Ruang Kahuripan 301 Lantai 3 ini dihadiri para finalis GCC tahun 2023 dan alumni GCC tahun 2022.

Ambil peluang
Ari Sufiati, seorang alumni Universitas Airlangga yang kini aktif sebagai Senior Server UI Localization Project Manager Apple Inc. di United States of America (USA) menjadi pembicara dalam Meet Up ini. Alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik itu membuka pembicaraan mengenai peluang dan kesempatan dalam membangun karir.

Menurutnya, perlu ada keberanian dalam mengambil berbagai peluang yang ada karena melalui peluang itulah suatu keinginan perlahan akan terjadi. Ia menegaskan bahwa boleh menetapkan goals setinggi mungkin, tapi tetap harus membatasi ekspektasi agar tidak terlalu tinggi.

“Kita harus mengenali diri kita. Sejauh mana kemampuan kita dan mengambil seluruh kesempatan yang ada. Apapun itu, ambil. Selagi bisa dan ada.”

Ia juga mengambil kesempatan menjadi asisten jurnalis pada media asing. Ia menjadi seorang fiksator yang bertugas dalam menjembatani antara koresponden dengan narasumber atau tokoh.

“Selanjutnya, saya mendapatkan kesempatan ke Amerika karena pekerjaan saya tadi. Semua usaha akan ada hasilnya. Perlahan tapi pasti. Dan peluang hanyalah peluang jika kita tidak mengambil kesempatan itu dengan suatu tindakan. Jadi, mulailah dengan suatu permulaan kecil,” tegasnya.

Kebingungan Bukanlah Masalah
Pendiri Indonesia Lighthouse itu membuka sharing session yang memberikan kesempatan pada finalis dalam memaparkan problematika dalam membangun karir. Mefi (FISIP 2020), salah satu finalis, mengutarakan keresahannya dalam memulai karir.

“Memang ada banyak sekali kebingungan terutama dalam membangun karir. Kebingungan karena tidak ada kesempatan, kebingungan karena ada kesempatan, atau bahkan kebingungan sebab ada banyak kesempatan dan kita kebingungan harus mengambil yang mana,” paparnya.

Ia mengungkapkan bahwa apapun yang ada di hadapan kita merupakan suatu kesempatan baik dan perlu dicoba. Ia menambahkan bahwa tidak ada salahnya mencoba seluruh kemungkinan jika kita mampu.

“Maka rasakanlah mana yang memungkinkan untuk diambil dan dijalankan. Ambil yang paling selaras dengan kemampuan dan passion diri. Kemudian kita perlu mempersiapkan diri dengan baik. You can be anything, you can be anybody.”

Sebagai informasi, GCC merupakan kegiatan tahunan berupa program pemberdayaan karir terutama dalam menemukan potensi, tujuan, serta identifikasi langkah untuk persaingan kerja internasional. Dalam rangkaiannya, terdapat kegiatan resume workshop, career coaching, dan international exchange.

Penulis : Ilma Arrafi Nafi’a

Editor : Khefti Al Mawalia

Sumber : unair.ac.id/dpkka-unair-gelar-sharing-session-finalis-gcc-bersama-alumni