UNAIR NEWS – Direktorat Pengembangan Karir, Inkubasi Kewirausahaan, dan Alumni (DPKKA) Universitas Airlangga (UNAIR) adakan webinar pada Rabu (10/7/2024). Webinar bersama Schoters itu mengulas persiapan pertukaran pelajar dan beasiswa S2-S3 ke luar negeri.
Hadir dalam webinar itu, Mega Dwi, alumnus beasiswa Erasmus Mundus Student Mobility, MEXT. Sebagai pemateri, ia menyampaikan bahwa untuk bisa mendapatkan beasiswa S2 dan mengikuti pertukaran pelajar ke luar negeri membutuhkan persiapan yang cukup matang.
“Persiapan portofolio yang berisi tentang hal-hal yang berkaitan dengan bidang ilmu yang akan diambil akan menjadi nilai tambah dalam penilaian,” ungkapnya.
Selain itu, ia memberikan beberapa hal yang harus disiapkan sebelum mengikuti tes beasiswa S2-S3 dan pertukaran pelajar ke luar negeri. Hal tersebut termasuk kemampuan dalam berbahasa yang dimiliki oleh pendaftar. “Setidaknya memiliki kemampuan dan skor minimum dalam berbahasa terlebih dahulu,” lanjut Dwi.
Rangkaian Persiapan
Dalam persiapan menghadapi tes untuk pendaftaran beasiswa dan pertukaran pelajar, penulisan esai memiliki nilai cukup penting. Dwi menegaskan bahwa penulisan esai akan menentukan seberapa besar keinginan dan pengaruh apa yang awardee berikan nantinya. “Sehingga kami berusaha bahwa mahasiswa membuat esai masing-masing dengan baik,” tuturnya.
Selain itu, persiapan interview dalam beasiswa dan pertukaran pelajar menurut Dwi juga menjadi hal yang sangat penting. Menurutnya pendaftar akan terlihat dari kompetensinya yang tertulis pada portofolio dan interview. “Hal ini menjadi cukup penting sehingga dalam Scholars kami memberikan bimbingan secara intensif bagi mahasiswa untuk dapat lolos dalam tes interview,” terangnya.
Tingkatkan Kemungkinan Lolos
Menurut Dwi, menulis esai beasiswa yang baik dan dengan maksimal juga dapat memperbesar potensi lolos seleksi beasiswa. Hal tersebut bertujuan untuk memberikan kesan bahwa calon awardee memiliki keunggulan dan keunikan sehingga layak untuk terpilih.
”Motivasi yang kuat, alasan mendasar dalam memilih universitas yang kita tuju, dan penulisan dengan kata dan penyusunan gramatikal yang baik akan meningkatkan kemungkinan dalam lolos seleksi,” tutupnya.
Penulis: Ahmad Hanif Musthafa
Editor: Yulia Rohmawati
Sumber : https://unair.ac.id/dpkka-gandeng-schoters-gelar-webinar-persiapan-beasiswa/