Ikatan Alumni FIB UNAIR memberikan bantuan dengan mendatangi langsung korban longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo (Foto: Istimewa)
UNAIR NEWS – Akibat bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo pada Sabtu (1/4) lalu, Ikatan Alumni Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Airlangga, tergerak untuk turut memberikan bantuan. IKA FIB memberikan bantuan dengan datang langsung ke lokasi bencana pada Senin (3/4).
Noer Sidik, S.S, M.Hum., selaku koordinator IKA FIB menuturkan, bantuan yang diberikan IKA FIB dilatarbelakangi rasa empati terhadap musibah yang menimpa warga Banaran. Ia mengatakan, kegiatan ini diinisiasi oleh Ketua Alumni Program Studi S-2 Kajian Sastra dan Budaya, Nyoman Suwarta, M.Hum.
“Bantuan mulai dibuka sejak adanya kabar bencana di Ponorogo. Kami menerima dalam bentuk uang maupun barang,” ungkap Noer Sidik.
Nyoman Suwarta, M.Hum mengatakan agar bantuan sesegera mungkin disalurkan. Mengingat, korban longsor sangat membutuhkan persediaan makanan. Bantuan yang diberikan antara lain biskuit, air mineral, mie instan, dan sejumlah uang tunai.
Bantuan tersebut mereka salurkan lewat Program Keluarga Harapan (PKH) yang dibentuk oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo di posko Desa Wagir yang merupakan posko bencana longsor.
Seperti yang diketahui, kondisi korban longsor sangat memprihatinkan, terutama trauma psikis karena kehilangan anggota keluarga. Untuk itu, usai pemberian bantuan ini, IKA FIB memiliki rencana untuk bekerja sama dengan IKA UNAIR dari berbagai disiplin ilmu agar dapat turut serta membantu para korban.
“Banyak disiplin ilmu dari IKA UNAIR yang dapat berperan aktif dalam penanganan bencana. Diantaranya trauma healing yang bisa ditangani oleh IKA FPsi, kesehatan masyarakat bisa ditangani IKA FKM, dan sanitasi serta pengobatan dapat ditangani para dokter alumni Fakultas Kedokteran,” tandas Koordinator IKA FIB tersebut.
Peluang IKA UNAIR dan instansi pendidikan lain untuk berperan aktif membantu korban masih terbuka lebar. Sebab ada beberapa tahapan penanganan bencana di sana.
IKA FIB masih membuka kesempatan bagi para donatur yang ingin turut serta urun bantuan. Jika bantuan telah terkumpul kembali, IKA FIB akan menyalurkan bantuan secepatnya, mengingat kebutuhan korban yang harus terpenuhi.
Sumber : http://news.unair.ac.id/2017/04/04/alumni-fib-turut-ringankan-bencana-longsor-ponorogo/