Kembali Bertugas, Tuju Pulau Sapeken Wednesday, 02 May 2018 08:23

 

SURABAYA – Rumah Sakit Terapung (RST) Ksatria Airlangga berlayar lagi. Jika sebelumnya memberikan pelayanan kesehatan di Pulau Bawean dan Pulau Kangean, kali ini RST Ksatria Airlangga akan menuju destinasi baru, yaitu Pulau Sapeken, Madura.

Kemarin (1/5) upacara pelepasan rumah sakit yang berbentuk kapal itu dilakukan di pelabuhan dekat kantor Syahbandar Tanjung Perak. Kegiatan yang mengusung tema Bakti Sapeken tersebut merupakan kerja sama dengan Investree. ’’Ini merupakan CSR pertama kami bersama RST Ksatria Airlangga,’’ papar Dr Amirrudn, co-founder Investree.

Kegiatan yang berlangsung 1–7 Mei itu diselenggarakan karena banyak penduduk pulau-pulau kecil seperti Sapeken kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai. Fenomena itulah yang kemudian membuat mereka tergerak. ’’Akhirnya kami bersama-sama membangun pemerataan dan kemudahan akses fasilitas kesehatan di Indonesia,” tambahnya. Harapannya, prog- ram tersebut juga bisa menginspirasi dan memotivasi banyak orang untuk bisa membantu mewujudkan akses kesehatan yang memadai untuk semua kalangan. ’’Jadi, kunjungan ke pulau-pulau tidak hanya berhenti sampai di sini,’’ sambungnya. Ketua Yayasan Ksatria Medika Airlangga Dr dr Christijogo Sumartono SpAn (KAR) menyambut bantuan dari pihak Investree itu secara positif. ’’Kami sangat bersyukur bisa menyatukan misi yang sama-sama berbasis inklusif,’’ paparnya.

Dia menjelaskan, misinya berdasar kepada kesehatan yang wajib dimiliki seluruh lapisan rakyat Indonesia. ’’Dengan begitu, generasi yang kontributif dan tangguh bisa tercipta,’’ ucap Christijogo dalam sambutannya tersebut.

Dia sangat berharap agar adanya gerakan sosial seperti itu bisa mengundang banyak pihak untuk sadar dan peduli akan masyarakat di luar sana yang membutuhkan bantuan medis yang memenuhi. Khususnya di pulau-pulau terpencil.

Pelayaran yang ketiga itu diikuti tim dokter dari berbagai macam spesialis. Total, 43 orang yang dilibatkan dalam misi Bakti Sapeken tersebut. Dokter-dokter itu gabungan dari dokter spesialis bedah umum, spesialis bedah plastik, spresialis anastesi, spesialis obgyn, dan spesialis penyakit dalam. Juga spesialis anak, spesialis jantung, spesialis THT, spesialis gigi dan mulut, spesialis ortopedi, spesialis mata, dokter umum, perawat, serta petugas administrasi.

 

 Sumber: Jawa Pos

Tags :